SKI| Lombok Tengah – Walaupun menjadi salah satu Desa yang memiliki sumber mata air melimpah, Desa Karang Sidemen ternyata masih sangat membutuhkan air di beberapa Dusun
Dikatakan, bahwa dari 14 Dusun yang ada, hanya 6 dusun yang sudah terpenuhi air bersihnya, sementara 8 Dusun lainnya masih sangat membutuhkan air bersih
“Kita tidak pungkiri bahwa masih banyak Dusun yang belum bisa menikmati air bersih,” ungkap Kades Karang Sidemen Yuda Praya Kamis (24|12)
Sehingga, pihak Desa kini membuat SpamDes untuk mencukupi kebutuhan air bersih di 8 Dusun itu
“Kita bertahap modelnya, tahun ini ada 3 Dusun,” jelasnya
Untuk itu, pihaknya melakukan kolaborasi dengan PDAM Tirta Ardhia Rinjani Lombok Tengah dalam hal membuat SpamDes itu
“PDAM sendiri membantu untuk mengadakan pelatihan terhadap masyarakat dalam hal perpipaan,” tuturnya
Jadi, dengan adanya kolaborasi itu diharapkan kebutuhan air bersih bisa merata di semua Dusun
“Untuk 3 Dusun itu kita anggarkan Rp. 340.000.000, yang lainnya tahun depan, secara bertahap,” katanya
Memang sebelumnya, di Desa sudah ada Peraturan Desa tentang SpamDes sejak tahun 2019, namunhal itu belum bisa direalisasikan dan dijalankan Karena memang jaringan perpipaan belum ada sama sekali
“Jadi setelah nanti bisa berjalan lancar, baru akan dikenakan biaya,
” Sebelumnya akan diberikan secara gratis selama 6 bikan, kalau sudah dirasa berjalan lancar, baru dikenakan tarip sesuai perdes itu,” ungkapnya
Sementara itu, Direktur Utama PDAM Tirta Ardhia Rinjani Bambang Soepratomo mengatakan PDAM sendiri memastikan agar kebutuhan akan air bersih untuk seluruh bisa terpenuhi, selain itu PDAM juga diharapkan mampu berkontribusi untuk pembangunan Loteng.
Untuk persoalan air sendiri, terdapat pada sistem tata kelola yang masih keliru dan menjadi persoalan hingga kini
“Mungkin persoalan itu ada pada sistem tata kelolanya, sehingga belum banyak berhasil” kata Bambang
Kemudian untuk SpamDes di Desa Karang Sidemen sendiri, nantinya bisa menjadi percontohan untuk desa-desa lain.
Disamping itu, sinergitas dengan desa karang sidemen sendiri yakni dengan mendatangkan konsultan air bersih dan perencanaan yang bagus dan bisa berkelanjutan
“Kedepannya, bukan hanya dalam perencanaan saja, tapi minta dari desa untuk menyiapkan SDM untuk dilatih dalam hal manajemen operasional jaringan,”
Selain itu juga, akan diberikan Pelatihan untuk menjadi konten kreator agar mampu membranding Desanya sehingga bisa lebih maju lagi serta layanan air bersih semakin maju kedepannya (riki)