SKI| Lombok Tengah – Keberadaan pabrik tepung tapioka di Dusun Pancor Dao, Desa Aik Darek, Kecamatan Batukeliang, Kabupaten Lombok Tengah menjadi harapan baru dalam hal peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
Meski demikian, Anggota Komisi II DPRD Lombok Tengah, Ahmad Supli melihat luas areal tanam singkong untuk kebutuhan pabrik perlu adanya penambahan.
Dimana saat ini luas areal tanam singkong untuk bahan baku pabrik baru 5 hektar, sedangkan kebutuhan pabrik tentu akan lebih banyak.
Terkait hal tersebut, pihaknya menyarankan agar menggunakan aset tanah pemda di Lendang Dokpes dan Beber seluas 18 hektar untuk dijadikan penambahan areal tanam singkong.
“Keberadaan pabrik tepung tapioka ini memang menjadi harapan baru kita, namun saya usul agar Pemda memperluas areal tanam singkong, dan saya usul agar menggunakan beberapa aset tanah yang tidak terkelola dehgan bagus di wilayah Lendang Dokpes dan Beber.” Jelasnya Jumat (22|11).
Sementara sebelumnya, keberadaan pabrik tepung tapioka yang dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar 12 Miliar, diharapkan bisa menjadi salah satu penyumbang pendapatan asli daerah (PAD), penyerapan tenaga kerja lokal, dan peningkatan perekonomian masyarakat. (Riki).