SKI , Jakarta – Berdasarkan hasil pantauan dan kontrol sosial, dari temuan Bidang Investigasi Tindak Pidana Korupsi Aparatur Negara RI Ali Hanafiah. TB.SH dan Media Konsumen Indonesian Ahmad Dailangi menyatakan Agen Gas PT. Tufha Gemilang di Jalan Bintara Jaya RT 1/04 No. 20 Pondok Kopi, Duren Sawit Jakarta Timur, diduga sebagai agen liar yang tidak terdaftar di disperindag Jakarta Timur dan Hiswana Migas maka seperti ini patut di pertanyakan.
Dalam keterangan sohib saat media SKPK News dan Tabloid suara Konsumen,saat di konfirmasi langsung di tempat bahwa dia tidak tau menahu tentang gas pedal kata mahdi, agen kami ini sudah lama dari sejak peralihan dari minyak tanah lebih miris lagi saat. awak media mengkonfirmasi terkait perijinan dan dokumen lainnya kata mahdi semua dokumen diserahkan kepada Pengurus bernama Rahman alias Yance 40 sehingga di sini Saya tidak pengang dokumen selembarpun tahun yang bertempat tinggal ditanjung priok dan duketahui sebagai Pemilik agen gas itu, Drs Kamalludin selaku di Rektur PT. Tufha Gemilang.
Disini juga kami menemukan angkutan atau mobil yang mengangkut gas elpiji 3kg barang subsidi menurut aturan dari Pertamina sehusnya memakai Plat PT akantetapi yang kami temukan tidak ada palat PT sama sekali dan kami juga temuaka salah satu pangkalan binaan PT tuhfa di jalan Bintara Rahim pemilik pangkalan nya di gudang penyimpanan nya gas tidak memenuhi syarat seperti apa yang di tuangkan dalam surat perjanjian kontak hanya tertutup dengan seng dan posisinya persis di depan rumah kontrakan dan tidak di lengkapi dengan alat pemadam Bahkan dalam kontrak kami temukan Harga eceran tertinggi (HET) tertulis Rp.13000 padahal kita semua tau HET sekarang kan sudah RP. 14500 dari meraka dapat harga HET dari Mana seperti itu inilah kecerobohan tingkat pengawasan nya dari agen selAku penanggung jawab dan Pertamina juga Hiswana migas tersebut.
“Itu bukan agen. Dia tidak terdaftar, jadi liar di Jakarta Timur. Kemungkinan tidak memiliki SIUP, TDP, HO, IMB dan NPWP Jakarta Timur ,” kata suhada , senin februari 2019. “Adapun truk memakai plang PT.Tufha Gemilang namun setelah dicek PT.tersebut tidak terdaftar dan juga mobil pick-up agen tersebut juga tidak berstandar Pertamina dan tidak memakai plang PT.hanya polos saja dan mengecer memakai pick up dan yang anehnya lock book saja dengan perjanjian pangkalan membeli gas elpiji subsidi 3 Kg harga Refili 13000/pertabung tapi setelah kita konfirmasi kepangkalan harga pertabung gas elpiji 3 Kg 14500.”
Kami Awak Media menduga kalau agen tersebut ilegal, setelan kami cek di nama PT. Tersebut di Google dan Hiswana Migas dan setelah Suhada selaku Komite Investigasi Negara (KIN) konfirmasi ke Hiswana mereka mengatakan sulit melakukan pemantauan. Selain itu, tugas untuk melakukan pengawasan seharusnya dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Agen gas sebagai mitra Pertamina harus mempunyai izin usaha yang dikeluarkan oleh pemerintah kota setempat dengan Harga yang sudah di tetapkan.
Suhanda menjelaskan, Di Jakarta Timur hanya ada lima belas agen diantaranya Yaitu :
1 PT. ANDIRA MARSA 2.2.4.713220 Jl. Raya Bekasi KM. 21, Rt. 003/03, Cakung, Jakarta Timur.
2 PT. BANGUNREKA SAKTI MANDIRI Jl. Kramat Aries No. 48A, Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur
3 PT. DWI KARYA MANDALA 2.2.4.70409 Jl. Trikosa No. 04, Rt. 05/02, Kel. Gedong, Kec. Pasar Rebo, Jakarta Timur
4 PT. JEANTANA PRIMA 2.2.4.704126 Jl. Kp. Rambutan No. 43 Rt. 001/03, Rambutan Ciracas, Jakrta Timur.
5 PT. LURSELA PRIMA MANDIRI Jl. Pahlawan Revolusi Kel. Pd. Bambu Rt. 01/07 Kec. Duren Sawit, Jakarta Timur
6 PT. PATRA JAYA BHAKTI 2.2.4735392 Pulogebang Permai Blok H9/19, Jakarta Timur
7 PT. SAPTA EKA JAYA Blm ada NIAP Jl.Penghulu No. 21, Rt. 11/10 Otista Raya.
8 TOTAL ENERGI ASIA 2.2.4.716913 Jl. Perintis Kemerdekaan Blok VII/9.
9 PT. TUNAS JAYA PRATAMA DUNIA 2.2.4.768212 Jl. Jengki No. 45, Rt. 08/02, Kel. Kebon Pala, Kec. Makasar, Jakarta Timur.
10 PT. LINTANG SUMUNAR ABADI Blm ada NIAP. Jl. Pulomas Timur B/16, Jakarta Timur
11 PT. URUK BIRU JAYA 2.2.4.768215. Jl. Jend. Ahmad Yani No. 44, Rawasari Selatan.
12 KOP. PHUNDI MITRA UTAMA 2.2.4.704980 Anwar Pakpaha Jl. H. Ten No. 41, Rt. 04/06, Kayu Putih, Jakarta Timur
13 KOP. SERBA USAHA KLENDER 2.2.4.704982Jl. Pahlawan Revolusi Gg. Langgar II, No. 1 Kel. Klender, Kec. Jatinegara, Jakarta Timur.
14 PT. MATA AIR BOGA SARI 2.2.4.799041. Jl. Kayu Putih Selatan II No. 34, Rt/Rw : 004/006, Pulo Gadung.
15 PT. BUNGSU PARAMESTI. kata dia.
Ia menyarankan sebelum membeli gas, konsumen sebaiknya meminta untuk tabung gas ditimbang. Tabung, kata dia, juga harus terlihat ada plastic wrap-nya yang ada nama PT dan nomor contact person. “Yang jelas itu bukan barang jakarta timur,” ujarnya.
Menurut Suhada, elpiji 12 kg dan 3 kg subsidi tersebut berasal dari Jakarta Timur. Hal itu bisa dicek dengan plastic wrap-nya atas nama perusahaan apa dan tutup cup seal-nya diisi oleh SPPBE (Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji) mana. “Kalau Jakarta Timur kan hanya ada pengisian elpiji 12 kg/3 Kg SPBE-nya di no palnt nama PT. Wilayah Alamat EMAIL NO. HP/KANTOR
1 G252 PT.ERAMIN KENCANA Jakarta Timur
2 G28E PT. BATAVIA JAYA ENERGI Jakarta Timur.
3 G28X PT. NUSANTARA NURAGA Jakarta Timur.
4 G28V PT. GARIS CAKRATAMA Jakarta Timur, ” ucapnya.
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag mengatakan telah melakukan pengawasan, tapi pemerintah hanya mengawasi agen resmi yang ada di Jakarta Timur. “Sulit memang bila mendeteksi keberadaan yang ilegal,” katanya.
Dinas merasa kecolongan karena selama ini tidak ada masyarakat yang mengeluhkan atas kekurangan gas didaerah Pondok Kopi Duren Sawit Jakarta Timur “Tapi sekarang ada kita mendapat laporan dari Lembaga Konsumen Indonesia. kalau ada kenakalan agen-agen gas Subsidi ,” ucapnya.
Penulis/ Editor : Ahmad Dailangi/Red SKI
Komentar