SKI l Lombok Timur-Warga Dusun Lelongkak, Desa Pringgesela,Kecamatan Pringgesela digegerkan dengan anak temukan meninggal ibunya gantung diri di rumahnya dengan menggunakan selendang,Senin (4|10),sekitar pukul 07.00 wita.
Dengan identitas korban, MH(42) warga Dusun Lelengkok,Desa Pringgesela dengan status ibu rumah tangga. Sementara kasusnya sudah ditangani Polsek Pringgesela guna proses penyelidikan lebih lanjut.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan awal mulanya korban ditemukan gantung diri, saat anak korban akan mengantarkan adiknya ke sekolah. Lalu menanyakan ibunya,akan tapi tidak dijawab tidak tahu oleh adiknya.
Kemudian anak korban keluar dengan membuka pintu sebelah barat sehingga melihat ibunya sudah dalam keadaan tergantung dengan seutas tali dan kain selendang. Dengan langsung memeluk ibunya sambil berteriak minta tolong kepada warga sekitarnya.
Mendengar teriakan itu, wargapun datang ke rumah korban dengan langsung membantu menurunkan korban yang tergantung,dengan memotong tali dan selendang yang digunakan untuk gantung diri,bahkan setelah itu membawa ke puskesmas Pringgesela.
Sementara hasil pemeriksaan dokter puskesmas tidak ditemukan luka tumpul, akan tapi hanya ditemukan luka memar dileher dengan kondisi sudah meninggal dunia.
Kemudian dari catatan riwayat penyakit korban pernah dibawa ke RSJ Mataram tahun 2017,karena mengalami gangguan jiwa dan juga pernah berusaha bunuh diri dengan cara meminum racun dan memotong urat tangannya.
Lalu pihak keluarga menerima dengan ikhlas kematian korban.
Kapolsek Pringgesela melalui Kasi Humas Polres Lotim,Iptu L Jaharudin saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah merima laporan mengenai adanya warga di Pringgesela yang ditemukan gantung diri.
” Kita telah menerima laporan dengan langsung ke TKP,” tegasnya.(Sam).
