oleh

Gempa Kembali Guncang Lombok 5,7 SR, Dansatgas Instruksikan Cek Kondisi Terakhir

SKI – Mataram – Gempa kembali mengguncang Pulau Lombok dan sekitarnya pada Kamis (6/12/18) dengan kekuatan 5,7 Skala Rikter 8.37 LS dan 116,06 BT atau sekitar 23 km barat laut Mataram pukul 09.02.46 Wita.

Terkait dengan itu, Dansatgas Rekonstruksi dan Rehabilitasi NTB Kolonel Inf H. Farid Makruf, MA., memberikan instruksi kepada para Dansubsatgas yang ada di masing-masing wilayah terkena gempa baik Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Barat, kota Mataram dan Lombok Tengah maupun Sumbawa dan Sumbawa Barat untuk melaksanakan pengecekan diwilayah terkait dengan korban dan kerusakan.

“Masing-masing Dansubsatgas agar mengecek kondisi terakhir pasca gempa tadi,” instruksi Dansatgas via WA group Satgas.

Selain itu, Perwira melati tiga tersebut juga meminta agar melaporkan kondisi terakhir baik korban jiwa maupun kondisi rumah pasca gempa sehingga bisa dilaporkan kepada pimpinan ditingkat atas untuk mengambil langkah-langkah antisipasi dalam penanganannya.

Dansubsatgas I Mayor Inf R. Sugondo melaporkan sekitar lima orang anak-anak sekolah dari SMPN 3 Narmada dan SMKN 2 Gerung mengalami luka bocor, pingsan dan keseleo.

Hingga saat ini, para Dansubsatgas masing-masing wilayah masing terus memantau perkembangan kondisi terakhir pasca gempa

Wakil Kepala Kurikulun SMK 2 Gerung Nuraini ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa siswinya mengalami luka bocor dan keseleo akibat gempa yang terjadi

“Ya, ada 1 orang luka di kepala kena genteng jatuh a.n Ni Kadek Laksmi Dewi sudah langsung dibawa ke RS gerung, dijahit. Ada yg keseleo tangan kanan a.n febriyanti, anak -anak ini kelas X, anak – anak panik keluar kelasnya, terus kejatuhan genteng” tuturnya.

Sementara pasca gempa kegiatan belajar mengajar di SMKN 2 Gerung dihentikan dan siswa dipulangkan karena takut akan terjadi gempa susulan.

“Anak – anak kami langsung pulangkan, KBM dibubarkan” pungkasnya.

Penulis : Kautsar

Editor    : Red SKI

Komentar