SKIl Lombok Timur-Belum sempat menikmati hasil kejahatannya pelaku pencopetan sudah keburu ditangkap warga begitu melihat kejadian yang menimpa korban sebelum diserahkan ke pihak kepolisian. Dimana kejadian pencopetan yang terjadi di jalan raya Lenek menuju Labuhan Lombok,Jumat malam (5|3) sekitar pukul 19.21 Wita.
Adapun identitas pelaku Suhuriadi (29) warga Batu Belek,Desa Batuyang, Kecamatan Pringgebaya,sedangkan korban,Laela Zarwani (25) dengan status guru honorer,warga Dusun Toya Lauk,Desa Toya Kecamatan Aikmel.
Sementara untuk mempertanggungjawabkan pelaku langsung di gelandang ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan kejadianya berawal dari korban melintas di jalan raya Lenek menuju Labuhan Lombok dengan mengendarai sepeda motor seorang diri.
Kemudian korban dipepet oleh pelaku yang menggunakan sepeda motor dengan berboncengan. Setelah itu pelaku langsung menarik tas milik korban sehingga membuat korban terjatuh karena hilang keseimbanganya.
Begitu juga pelaku ikut terjatuh secara bersamaan, lalu pelaku bangun dengan menghampiri korban dan menarik tas milik korban,setelah itu pelaku langsung melarikan diri dengan membawa tas milik korban yang berisikan sejumlah uang dan barang berharga lainnya ke arah timur,sedangkan teman pelaku melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor.
Melihat hal tersebut, lalu warga yang berada di TKP langsung mengejar pelaku sampai ketangkap dengan sempat dipukul warga sebelum diserahkan kepada pihak kepolisian yang datang ke TKP bersama barang bukti hasil kejahatan pelaku.
Sementara teman pelaku masih dalam pengejaran,akan tapi identitas sudah diketahui petugas.
Kapolsek Aikmel melalui Kasubag Humas Polres Lotim, Iptu L Jaharudin saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan pelaku penjambretan yang terjadi di wilayah Lenek tanpa perlawan yang dilakukan tim Puma Polres Lotim bersama dengan anggota Polsek Aikmel.
” Pelaku kini mendekam di sel tahanan untuk proses hukum lebih lanjut,” tandasnya.(Sam).
Komentar