SKI l Lombok Timur-Kemelut yang terjadi ditubuh Pertai Persatuan Pembangunan (PPP) Lombok Timur terus berlanjut. Dengan pihak DPW dan DPP PPP belum memberikan solusi atas tuntutan dari pihak yang tidak terima dengan SK Pengurus DPC PPP Lotim yang dikeluarkan DPP dengan Nomor 0281|SK|DPP|C|XI|2021 tanggal 30 November 2021.
Dimana dalam SK tersebut menunjuk Lalu Husnan Karyadi sebagai Ketua DPC PPP Lotim.Maka dari sinilah mulai timbul pertentangan dan penolakan dari kubu yang tidak terima dengan keputusan DPP tersebut.
Kemudian buntut dari keluarnya SK tersebut terjadinya pengrusakan kantor DPC PPP Lotim dan pengancaman terhadap Ketua dan Sekretaris DPW PPP NTB.Dengan dilakukan orang tidak dikenal, namun sudah dilaporkan pengurus partai ke Polres Lotim untuk diusut tuntas.
Selain itu,kasus pencurian sejumlah inventaris kantor mulai dari lampu,closed WC,AC,meja kantor maupun lainnya yang hilang juga turut dilaporkan ke aparat penegak hukum.
Belum lagi adanya kasus penyegelan kantor DPC PPP Lotim oleh sejumlah oknum yang tidak puas dengan keputusan partai ikut juga dilaporkan pengurus PPP Lotim.
” Kami sudah melaporkan ke Polres Lotim mulai dari kasus pengrusakan,pengancaman,pencurian inventaris kantor sampai penyegelan kantor,” kata Wakil Ketua OKK DPC PPP Lotim, Khairul Maksum yang juga penasehat hukum dari partai.
Sementara para kader partai yang menolak keputusan partai sebelumnya pernah melakukan aksi ke kantor DPW PPP NTB hari Rabu tanggal 22 Desember 2021. Dengan mengatasnamakan dirinya aliansi militansi PPP Lotim menuntut agar SK DPC PPP Lotim yang dikeluarkan DPP ditunda atau dibatalkan,karena dinilai cacat prosedur dengan melanggar AD|ART dan petunjuk organisasi.
Namun sampai saat ini belum ada respon dari DPW dan DPP atas apa yang menjadi tuntutan tersebut. Sehingga membuat para kader menjadi marah,dengan melakukan aksi penyegelan kantor DPC PPP Lotim hari Minggu tanggal 26 Desember 2021.
” Karena tidak ada respon dari DPW dan DPP PPP Lotim makanya kami lakukan penyegelan kantor PPP Lotim,” kata kordum aliansi Militansi PPP Lotim,Baihaqi Habil dan Korlap, M.Farhi yang juga merupakan kader PPP Lotim.
Kemudian Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Lombok Timur,Lalu Husnan Karyadi mengecam tindakan aksi penyegelan kantor PPP Lotim yang dilakukan sejumlah oknum kader.
” Kami mengecam keras aksi penyegelan kantor DPC PPP Lotim yang dilakukan beberapa oknum,” tegas Husnan Karyadi dalam keterangan persnya.
Bahkan, kata Husnan,siapapun yang menjadi dalang intelektual dibalik penyegelan ini harus berhadapan dengan hukum. Karena kasus ini akan kami tempuh jalur hukum nantinya.
” Tindakan penyegelan ini sudah menyalahi prosedur.Karena apabila ada pihak yang belum menerima kekalahan atas tidak terpilihnya menjadi Ketua atau pihak-pihak yang menyatakan diri mereka sebagai militansi kader PPP,” ujar Politisi PPP Lotim ini.
Sementara pada pemberitaan sebelumnya Ketua DPW PPP NTB,H.Muzihir menegaskan bahwa proses Muscab telah berjalan sesuai dengan mekanisme dan ketentuan yang berlaku.Begitu juga keinginannya agar semua masuk dalam kepengurusan.
Namun dari 9 nama yang diusulkan masuk oleh formatur hanya lima yang masuk dalam kepengurusan,maka kalau boleh dari 25 orang yang ada dalam kepengurusan itu agar ditambah untuk mengakomodir yang belum masuk sebagai pembuktian dari kader.
” Jadi tidak mesti harus jadi Ketua maupun jadi pengurus saja yang bisa jadi caleg,maka silahkan mari kita sama-sama berjuang untuk partai ini,” tandas Muzihir.(Sam).