SKI, LOTIM – Setelah sukses digelar selama 3 hari, pelaksanaan Gelar TTG ke XVII Tingkat Provinsi NTB yang dipusatkan di Taman Tugu Selong Kabupaten Lombok Timur, Sabtu Sore (20/07) secara resmi ditutup Bupati Lombok Timur H.M.Sukiman Azmy. Acara ini dihadiri pula Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) dan Dukcapil Provinsi NTB, didampingi Kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi NTB, dan Lotim.
Bupati Lombok Timur dalam sambutannya sebelum menutup kegiatan ini memerintahkan Kepala Bappeda, Dinas Pertanian, dan Dinas Peternakan, serta Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup untuk mengaplikasikan inovasi warga Lombok Timur yang diikutsertakan pada Gelar TTG ini. Bupati melihat ada dua Inovasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Lombok Timur saat ini, yaitu pemanfaatan sampah organik untuk pembuatan pakan ternak unggas, dan pakan ternak untuk jenis hewan seperti sapi.
Bupati melihat, kendati tidak berhasil meraih juara, inovasi tersebut layak untuk diaplikasikan dan dikembangkan sesuai kondisi wilayah dan masyarakat Lombok Timur. Apalagi ini juga selaras dengan program Zero Waste sebagai program prioritas Provinsi NTB.
Bupati menyampaikan ucapan selamat dan terimakasih kepada seluruh innovator, baik yang berhasil meraih juara maupun yang belum. Menurutnya yang belum meraih juara hanya persoalan perbedaan penilaian semata. Di luar itu seluruh innovator layak mendapatkan penghargaan.
Ketau Tim Penilai Irfan Dilaga. SH.MH menilai pelaksanaan Gelar TTG tahun ini lebih kompetitif dibanding tahun sebelumnya. Hal itu ditandai lengkapnya jenis inovasi serta tidak adanya duplikasi. Stand yang terjaga dengan baik dan masyarakat yang antusias melengkapi keberhasilan gelar TTG XVII tingkat Provinsi NTB tahun 2019 ini.
Terdapat empat penilaian pada gelar TTG ini, yaituInovasi tepat guna yang juara pertama diraih alat pemotong kayu multi guna (KLU), sementara juara kedua adalah alat semprot(handsprayer) tenaga surya (Lombok Barat), juara ketiga alat pemupuk jagung (Dompu).
Selain itu stand juga mendapat penilaian, di mana stand Sumbawa Barat dan Sumbawa berturut-turut meraih juara satu dan dua. Juara ke tiga dan empat ditempati Kota Bima dan Kota Mataram.
Tidak itu saja Posyantek juga diganjar penghargaan, di mana Posyantek Kompi Haudal (KSB) menjadi yang terbaik. Sementara itu Lombok Timur meraih predikat sebagai Kabupaten Terbaik Tepat guna Unggulan, disusul Lombok Utara, dan Lombok Tengah.(Red SKI).
Komentar