SKI |Mataram -Pengurus Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) NTB periode 2022-2025 telah dilantik dan dikukuhkan langsung oleh Ketua Umum FJPI Pusat Uni Lubis di gedung Graha Bhakti Praja, Kantor Gubernur NTB, kemarin (7/3).
Pelantikan dan pengukuhan pengurus FJPI NTB berdasarkan SK Nomor 001/SK/FJPI Pusat/III/2022 tentang pengurus Forum Jurnalis Perempuan Indonesia Cabang Nusa Tenggara Barat. Forum ini dinahkodai oleh Linggauni dari IDN Times dengan pembina Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah dan Hj Husnanidiaty Nurdin.
Ketua FJPI NTB Linggauni mengatakan, keberadaan FJPI sangat penting dalam kinerja jurnalis perempuan selama bertugas. Selain itu, dapat mengawal beberapa kebijakan pemerintah khususnya dalam hal perlindungan terhadap perempuan dan anak. FJPI merupakan organisasi yang bukan termasuk dalam konstituen Dewan Pers. Sehingga semua jurnalis perempuan bisa bergabung meski sudah bergabung dengan organisasi lainnya.
“Terima kasih atas kepercayaannya kepada saya. Saya akan berusaha menjalani tugas dan tanggung jawab sebagai ketua sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga dari FJPI,” katanya.
Ketua Umum FJPI Uni Lubis menambahkan, selama ini setiap ada kegiatan, wartawan laki-laki lebih mendominasi. Sementara di lapangan ada banyak wartawan perempuan. Sehingga Uni menggelar kegiatan dengan mengagendakan khusus dihadiri jurnalis perempuan.
“Tujuan dari FJPI untuk menciptakan jurnalis perempuan yang berintegritas dan profesional,” tegasnya.
Dengan bergabungnya FJPI NTB, sambungnya, maka telah terbentuk 14 cabang FJPI di Indonesia. Selain itu, FJPI juga sangat aktif dalam menggelar kegiatan setiap bulannya. Seperti pelatihan jurnalistik bagi perempuan. Kemudian pelatihan tentang kesehatan mental hingga cara meliput pandemik.
“Bahkan untuk pengisi acara setiap kegiatan FJPI tidak perlu dibayar. Saya juga berterima kasih atas kehadiran Gubernur semoga ini menjadi support bagi FJPI NTB,” tambah wanita pertama dan termuda di Dewan Pers ini.
Gubernur NTB H Zulkieflimansyah mengapreasiasi kehadiran FJPI NTB. Gubernur berpesan, zaman boleh berubah, media pun terus berkembang namun di sisi lain perempuan harus mampu menggali potensi yang dimiliki di daerah.
“Misalnya pemberitaan mengenai perempuan-perempuan inspiratif, bagaimana perempuan NTB menunjukkan keramahtamahannya yang perlu diekspos ke mata dunia,” singkatnya.
Sebagai informasi, usai pelantikan kegiatan dilanjutkan dengan Talkshow antara Ketua Umum FJPI Uni Lubis bersama seluruh pengurus dan anggota FJPI NTB. Talkshow bertemakan Perempuan di Ruang Redaksi yang dipandu oleh Jurnalis RRI Mataram yang juga Bendahara FJPI NTB, Fatmawati. (rls/Sar)