SKI| Lombok Tengah- Pelaksanaan perayaan bau nyale di wilayah pesisir pantai Kabupaten Lombok Tengah tahun ini berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya. Dimana hal tersebut dikarenakan pandemi Covid-19.
Bupati Lombok Tengah H.M.Suhaili FT mengatakan bahwa, terkait dengan perayaan bau Nyale pada tahun ini ditiadakan, hal tersebut dilakukan untuk mengurangi peningkatan kasus Covid-19.
“Perayaan bau Nyale kali ini kita tiadakan,” Ucap Suhaili pada Senin (1|2)
Selain itu, perayaan seremonial juga ditiadakan karena ditakutkan nantinya akan terjadi kerumunan masa
“Jika terdapat kerumunan masa disana, kita akan langsung bubarkan,” Jelasnya
Lebih lanjut, Suhaili menjelaskan sudah terdapat Surat edaran terkait dengan ditiadakan nya perayaan bau Nyale.
“Kalau ada masyarakat yang turun ke laut untuk bau Nyale pada waktu pagi itu tidak bisa atur karena rumahnya disana, namun kalau masyarakat luar yang datang untuk bau Nyale kita akan larang,” Tegasnya
Bupati Dua periode tersebut juga menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan. (Adit).
Komentar