SKI| Lombok Tengah- Belasan warga dari Dusun Londar Desa Loang Maka kecamatan Janapria Lombok Tengah kembali menerima musibah akibat memakan nasi bungkus yang dibeli di salah satu warung disana. Dimana sebelumya juga sudah terjadi h seperti itu di desa tersebut
Muhamad salah satu korban nasi bungkus menceritakan perihal tersebut, dirinya mengatakan nasi yang dibeli oleh istrinya dari warung tersebut akan dibawa ke sawah untuk bekalnya disana. Namun setelah memakan nasi tersebut, dirinya beserta istri serta tiga anaknya mengalami sakit perut sehingga mengakibatkan mencret
Ketika ditanya mengenai tempat beli nasi bungkus itu, dirinya mengatakan bahwa membeli di warung tempat nasi yang sama tempat ratusan warga keracunan satu pekan yang lalu
“Iya mas, kita beli nasi bungkus disana, tempat orang keracunan kemarin itu,” Ucapnya saat ditemui di Puskesmas Langko pada Jumat sore (4|6)
Kemudian, setelah itu, dirinya beserta keluarga langsung dibawa ke puskesmas untuk dilakukan rawat inap
Jumnah menambahkan, dirinya mengalami keracunan setelah memakan nasi bungkus yang dibelinya untuk bekal ke sawah di salah warung. Dimana dirinya membeli sebanyak 10 bungkus, namun setelah dimakan merasakan gejala pusing, mual serta muntah-muntah
“Tadi sekitar jam 3 itu langsung dibawa ke sini, ” Katanya
Sementara itu, Dokter Puskesmas Langko,dr.Ririn Septemi menyatakan, masyarakat yang mengalami keracunan tersebut berjumlah 10 orang, dimana sebanyak 3 orang rawat jalan dan sisanya dibawa ke puskesmas.
“Kalau ini dengan yang kemarin itu beda keluhannya, namun membeli nasi bungkus di tempat yang sama,” Ucapnya
Lanjut Ririn, Masing-masing pasien yang dibawa ke sini mengeluhkan muntah-muntah dan kekurangan cairan akibat memakan nasi bungkus tersebut
Pihaknya juga menjelaskan bahwa, terkait dengan hasil laboratorium dari BPOM Provinsi NTB terkait dengan ratusan masa yang terkena keracunan dari nasi bungkus tersebut juga masih belum keluar
“Untuk hasilnya belum keluar dan masih dilakukan penelitian,”
Untuk diketahui, Sebelumnya pada Jumat (28|5) yang lalu, sekitar 110 warga mengalami keracunan akibat memakan nasi bungkus dari yang dberikan pada saat melakukan hajatan disana. Dimana nasi bungkus tersebut di beli dari salah satu warung di desa tersebut
Namun, kali ini terjadi keracunan lagi setelah membeli nasi bungkus di Warung yang sama (riki)