SKI, Tangsel – Upacara dalam Rangka Memperingati HUT R.I Ke-74 bertempat di Lapangan Upacara Polres Tangerang Selatan, pada hari Sabtu, tanggal 17 Agustus 2019 Pukul 08.00 Wib.
Adapun Inspektur Upacara Kompol Arman,S.Ik,M.Si (Wakapolres Tangerang Selatan) dan Komandan Upacara Akp Budi Harjono (Kanit Reskrim Polsek Serpong Polres Tangerang Selatan).
Dengan Peserta Upacara 253 Personil,antara lain, PJU dan Kapolsek Jajaran 18 Pers dpp Kompol Murodih,SE,M.Si, Gabungan Pama Ton.1 24 Pers dpp Akp Purwoko, Gabungan Pama Ton.2 7 Pers dpp Iptu Bakti Surung Butarbutar, Gab.Staff 40 Pers dpp Aiptu Agus.S, Gab.Polwan 13 Pers dpp Aiptu Rahmatia, Sat.Lantas 25 Pers dpp Iptu Suprayitno, Gabungan Polsek Jajaran 31 Pers dpp Aiptu Janoko, Sat Intelkam 8 Pers dpp Ipda Eko.P, Sat.Reskrim 44 Pers dpp Ipda Winarno, Sat.Narkoba 9 Pers dpp Iptu Tri Retno, PNS Polres Tangsel 13 Penda Tk.1 Mukhlisin, Sitipol 3 Pers dpp Brigadir Agus.S, Perangkat Upacara 8 Pers dpp Iptu Suwarno, Si Propam 10 Pers dpp Ipda Mulyadi,SH.
Acara dilanjut dengan Pembacaan Amanat dari Kapolri, Jend Pol. Prof. H. MUHAMMAD TITO KARNAVIAN, Ph.D.
Marilah kita mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, kita dapat hadir untuk mengikuti Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan penuh khidmat.
Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara yang besar. Memiliki wilayah yang terbentang sepanjang lebih dari 5.428 km, memiliki 17.506 pulau, serta garis pantai sepanjang 99.093 km. Indonesia juga dianugerahi sumber daya alam yang beragam dan melimpah. Mulai dari keanekaragaman flora dan fauna, bahan-bahan tambang yang bernilai tinggi, serta kekayaan hasil pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, dan kelautan.
Dengan jumlah penduduk lebih dari 263 juta jiwa, Indonesia menjadi negara berpenduduk terbesar ke empat di dunia. Indonesia juga memiliki tenaga kerja usia produktif dan masyarakat kelas menengah yang besar. Tidak hanya itu, ekonomi Indonesia terus berkembang menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia. Pada tahun 2019, pertumbuhan ekonomi Indonesia berada pada peringkat ke tiga tertinggi di antara negara-negara G-20.
Sejarah telah menunjukkan, bahwa dalam perjalanan hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, kita mampu mengatasi ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri. Dengan demikian, dalam usia yang ke-74 tahun, Negara Kesatuan Republik Indonesia tetap kokoh berdiri.
Dari uraian tersebut, peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Indonesia, menjadi momentum bagi kita untuk bersyukur, atas seluruh karunia Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Indonesia juga menjadi momentum bagi kita untuk berterima kasih kepada seluruh pahlawan kusuma bangsa, atas seluruh perjuangan, pengabdian, dan pengorbanan, kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
Dalam suasana yang penuh dengan semangat nasionalisme ini, kita juga harus menyadari bahwa tantangan ke depan akan semakin kompleks. Hal tersebut tidak dapat dipisahkan dari berbagai dinamika yang terjadi dalam tataran global, regional, maupun lokal.
Fenomena demokratisasi yang terjadi pada sebagian besar negara di dunia, telah mengubah tata kehidupan secara luas. Hal tersebut ditandai dengan menguatnya peran legislatif dan media, serta penghormatan supremasi hukum dan HAM. Demikian pula dengan fenomena globalisasi sebagai akibat pesatnya perkembangan teknologi dan informasi, tidak hanya memberi manfaat yang besar, namun juga membawa berbagai potensi gangguan yang harus kita antisipasi bersama.
Oleh karena itu, pemolisian di era demokrasi harus bertumpu kepada upaya untuk meraih kepercayaan masyarakat, selaku pemegang kekuasaan tertinggi negara. Hal tersebut diwujudkan dengan penegakan supremasi hukum dan HAM, peningkatan kualitas pelayanan publik, serta optimalisasi pemeliharaan Kamtibmas. Pemolisian di era demokrasi juga harus disertai dengan akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan tugas dan pengelolaan organisasi.
Upaya itu akan dapat terselenggara secara optimal dengan dukungan kualitas sumber daya manusia Polri yang unggul, yaitu tersedianya personel yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mendukung pelaksanaan tugas, memiliki integritas dan moral perilaku yang luhur, serta memiliki kesamaptaan jasmani yang prima.
Dalam Upacara Peringatan ke-73 Hari Bhayangkara Tahun 2019, Presiden Joko Widodo telah menyampaikan 5 Instruksi kepada institusi Polri. Salah satunya tentang peningkatan kualitas sumber daya manusia Polri. Hal tersebut merupakan implementasi Agenda Pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, yaitu “meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing”.
Secara lebih rinci, instruksi tersebut menjadi penjabaran Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2020, yaitu “peningkatan sumber daya manusia untuk pertumbuhan berkualitas”. Dengan terwujudnya sumber daya manusia yang unggul, maka Indonesia akan meraih kemajuan dan kesejahteraan, sebagaimana tema Peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2019 ini.
Dalam tataran operasional, kita akan menghadapi berbagai agenda nasional. Sebagai tahapan akhir pengamanan Pemilu 2019, Polri akan mengamankan pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, DPD RI, dan DPR RI, serta pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih hasil Pemilu Tahun 2019. Selanjutnya pada akhir tahun, Polri akan menyelenggarakan pengamanan Hari Raya Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020.
Oleh karena itu, untuk menghadapi berbagai agenda pengamanan tersebut, saya berpesan kepada seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan dalam pelaksanaan tugas. Laksanakan deteksi dini terhadap setiap potensi gangguan Kamtibmas, agar dapat terselesaikan secara tuntas sebelum berkembang menjadi gangguan nyata.
Jalin koordinasi dan kerja sama sinergis dengan satuan TNI di semua tingkatan, Pemerintah Daerah, para pemangku kepentingan, serta seluruh elemen masyarakat, baik secara formal maupun informal. Selanjutnya, pedomani seluruh ketentuan dan aturan yang berlaku, serta hindari perbuatan yang dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
Demikian amanat saya, semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan petunjuk dan kekuatan kepada kita, dalam melanjutkan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara. (Red SKI).
Komentar