Ribuan Warga Tumpah Ruah Turun ke Laut untuk Menangkap “Nyale”

SKI| Lombok Tengah – Sekitar pukul 03.30 dini hari, ribuan masyarakat dari berbagai wilayah turun ke pantai Seger, Kuta Lombok Tengah untuk menangkap jelmaan putri Mandalika (nyale atau cacing laut,red).

Berdasarkan pantauan wartawan, masyarakat yang sudah turun sebagian naik kembali dikarenakan ombak yang masih tinggi sampai ke pinggang.

Salah satu masyarakat asal Desa Gemel Mahsun menyatakan bahwa, dirinya sudah turun sejak tadi, namun masih belum mendapatkan nyale atau cacing laut.

“Tadi saya turun, tapi ombaknya terlalu keras dan nyale belum ada,” tuturnya kepada wartawan ini Jumat (1|3).

Namun, lanjut Mahsun, dirinya mengaku akan turun lagi nanti setelah ombaknya sudah mulai surut.

“Nanti saya turun lagi, kalau ombaknya surut,” jelasnya.

Walaupun begitu, terlihat masih banyak masyarakat yang sedang menangkap cacing laut itu.

Diceritakan bahwa, cacing laut atau nyale itu merupakan jelmaan dati seorang putri yang hendak dipinang oleh beberapa pangeran, namun dirinya tidak menerima satupun pangeran yang melamarnya dan langsung melompat ke pantai selatan yakni pantai Seger, Kuta Lombok Tengah.

Selain itu, diceritakan juga nantinya Putri yang sangat cantik itu akan datang satu kali setahun pada bulan tertentu, sehingga dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat yang datang.

Sementara menurut sangkep warige yang dilaksanakan oleh pemerintah, nyale tersebut akan turun pada tanggal 29 Februari -1 Maret. (Riki)