SKIl Lombok Timur-Dua sepeda motor milik santri salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di wilayah Kecamatan Keruak,Kabupaten Lombok Timur digasak kawanan pencuri di halaman Ponpes,Jumat dinihari lalu.
Namun korban sampai saat ini belum ada yang ngelapor ke polisi, melainkan justru ada orang datang untuk menawarkan tebusan ke pemilik sepeda motor tersebut.
Hal tersebut ditegaskan Kasat Reskrim Polres Lotim,AKP Daniel P Simangunsong,Sik di ruang kerjanya, Senin (22|3). ” Memang Jumat lalu ada dua sepeda motor milik santri Ponpes di wilayah Keruak digosak maling,” tegasnya.
Ia menjelaskan mendengar adanya sepeda motor santri yang dicuri pihaknya langsung ke Ponpes tersebut untuk menanyakan kronologis kejadian.Karena mendapatkan informasi.
Namun begitu santri pemilik sepeda motor santri yang hilang di Ponpes tersebut tidak mau melaporkan kasus tersebut. Tapi justru ada orang yang datang untuk menjanjikan sepeda motor bisa kembali yang penting ditebus.
” Kami tanyak santri maupun tuan guru selaku pimpinan Ponpes tersebut mengenai orang yang datang minta tebusan, akan tapi tidak mengetahuinya,” ujarnya.
Tapi yang jelas,lanjut Kasat Reskrim,pihaknya terus melakukan penyelidikan mengenai oknum yang menjanjikan motor kembali dengan tebus.
” Kami tetap lakukan lidik mudah-mudahan cepat terungkap,” tandas Daniel.(Sam).
Komentar