SKI, Tangsel – Pasca kenaikan BBM yang telah diberlakukan Pemerintah, Polsek Pagedangan terus mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah, hal tersebut dilakukan dengan cara rutin melakanakan patroli di wilayah hukum Polsek Pagedangan.
Untuk memastikan pengisian BBM berjalan normal, jajaran Polsek Pagedangan lakukan pemantauan sekaligus memberikan himbauan dan edukasi kepada masyarakat.
Dalam keterangannya, Kapolsek Pagedangan AKP. Seala Syah Alam, SIK menegaskan, anggota Polsek Pagedangan laksanakan patroli dalam rangka antisipasi kegiatan masyarakat pasca kenaikan BBM. Sekaligus memantau jalur-jalur yang memungkinkan adanya pergerakan masa melakukan unjuk rasa, tegasnya senin (05/09/22).
Sebagai bentuk kesiapsiagaan anggota polsek pagedangan, Kapolsek juga meminta kepada para anggota untuk peka, antisipatif, tegas, dan humanis dalam melaksanakan tugasnya.
Kita juga berikan edukasi dialogis kepada masyarakat sekitar mengenai 3 bantalan sosial yang diberikan oleh pemerintah pengganti kenaikan BBM. Bantalan sosial yang diluncurkan pemerintah bertujuan memastikan daya beli masyarakat lapisan bawah tidak terpengaruh oleh penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM). Program tersebut memiliki makna strategis untuk menghadirkan keadilan di tengah-tengah masyarakat, ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah meluncurkan tiga bantalan sosial yang terdiri dari BLT kepada 20,6 juta masyarakat lapisan bawah sebesar Rp 600 ribu per keluarga per bulan; subsidi upah kepada 16 juta pekerja, sebesar Rp 600 ribu per kepala per bulan; dan subsidi untuk sektor transportasi, ojek, dan nelayan, sebesar 2 persen dari Dana Transfer Umum, yang dikelola oleh pemda-pemda di seluruh Indonesia.
Diketahui, Jajaran Polsek Pagedangan melaksanakan patroli rutin dalam rangka antisipasi gerakan masyarakat terhadap kenaikan harga BBM sekaligus memantau SPBU di wilayah Pagedangan.
Patroli dilakukan untuk mencegah oknum-oknum yang sengaja memanfaatkan situasi kenaikan harga BBM untuk keuntungan pribadinya, kita mencegah hal-hal yang dapat menggangu kamtibmas, tutupnya.
