SKI | Jakarta – Camat Kemayoran Dicky Suherlan menyampaikan keseriusan untuk menuntaskan sejumlah program, baik nasional dan daerah.
“Sebagai perangkat di pemerintahan, kita menjalankan program turunan dari nasional dan daerah,” ungkap camat saat menerima audiensi Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Walikota Administrasi Jakarta Pusat di Aula Lantai 4 Kantor Kecamatan Kemayoran, Rabu (8/1/2025).
Salah satu program nasional, stunting yang saat ini sedang dilakukan verifikasi terkait updating untuk menentukan sasaran. Termasuk menggandeng perusahaan dalam program corporate social responsibility (CSR).
Kemudian progran daerah, kawasan unggulan yang sudah melibatkan CSR. Lalu menuntaskan program stop buang air besar sembarangan yang saat ini tinggal 5 rumah dalam tahap finishing.
Rencananya, Kelurahan Sumur Batu akan deklarasi Open Defecation Free (ODF) atau pernyataan resmi bahwa suatu wilayah telah bebas dari praktik buang air besar sembarangan, dalam waktu dekat.
Kemudian, camat menyebut akan ada peresmian sarana mandi, cuci, kakus (MCK) di Kelurahan Kemayoran, tidak lama lagi.
Camat juga menyampaikan bahwa pihaknya sedang rembuk di tingkat Rukun Warga (RW) sebagai usulan bottom up ke musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).
Dalam audiensi, Dicky mengatakan akan membangun komunikasi, kordinasi dan kolaborasi dengan Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat.
“Kita akan bangun komunikasi, tentunya berlandaskan kode etik” kata camat.
Dicky merasa bersyukur atas kehadiran Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat yang diketuai Helmi A R. Diharapakan, terjalin sinergitas ke depan.
Sementara, Helmi mengatakan bahwa Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat siap bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah, khusus Kecamatan Kemayoran.
“Kita siap bersinergi dan publikasi berita baik. Tentunya, kita juga akan lakukan tugas pengawasan lewat kritik dan saran membangun,” pungkas Helmi. (Sahala T P)
*Terima Audiensi Pokja PWI, Camat Kemayoran Bahas Program Stunting Hingga ODF*
*SWARAKONSUMENINDONESIA.COM, Jakarta |* Camat Kemayoran Dicky Suherlan membahas dan menyampaikan keseriusan untuk menuntaskan sejumlah program, baik nasional dan daerah.
“Sebagai perangkat di pemerintahan, kita menjalankan program turunan dari nasional dan daerah,” ungkap camat saat menerima audiensi Kelompok Kerja (Pokja) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Walikota Administrasi Jakarta Pusat di Aula Lantai 4 Kantor Kecamatan Kemayoran, Rabu (8/1/2025).
Salah satu program nasional, stunting yang saat ini sedang dilakukan verifikasi terkait updating untuk menentukan sasaran. Termasuk menggandeng perusahaan dalam program corporate social responsibility (CSR).
Kemudian progran daerah, kawasan unggulan yang sudah melibatkan CSR. Lalu menuntaskan program stop buang air besar sembarangan yang saat ini tinggal 5 rumah dalam tahap finishing.
Rencananya, Kelurahan Sumur Batu akan deklarasi Open Defecation Free (ODF) atau pernyataan resmi bahwa suatu wilayah telah bebas dari praktik buang air besar sembarangan, dalam waktu dekat.
Kemudian, camat menyebut akan ada peresmian sarana mandi, cuci, kakus (MCK) di Kelurahan Kemayoran, tidak lama lagi.
Camat juga menyampaikan bahwa pihaknya sedang rembuk di tingkat Rukun Warga (RW) sebagai usulan bottom up ke musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).
Dalam audiensi, Dicky mengatakan akan membangun komunikasi, kordinasi dan kolaborasi dengan Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat.
“Kita akan bangun komunikasi, tentunya berlandaskan kode etik” kata camat.
Dicky merasa bersyukur atas kehadiran Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat yang diketuai Helmi A R. Diharapakan, terjalin sinergitas ke depan.
Sementara, Helmi mengatakan bahwa Pokja PWI Walikota Administrasi Jakarta Pusat siap bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah, khusus Kecamatan Kemayoran.
“Kita siap bersinergi dan publikasi berita baik. Tentunya, kita juga akan lakukan tugas pengawasan lewat kritik dan saran membangun,” pungkas Helmi. (Sahala T P)
